Program PROFAUNA di Bali: Bersama Masyarakat Lokal Melestarikan Mata Air dan Hutan
PROFAUNA Bali bersama kelompok masyarakat lokal Kayoman Pedawa, bersinergi menjalankan program pelestarian mata air dan hutan di Desa Pedawa, Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng, Bali. Kerja sama yang dilakukan sejak awal tahun 2023 ini meliputi kegiatan penanaman pohon, edukasi, pengembangan wisata alam yang ramah lingkungan dan perlindungan burung liar.
Kelompok Kayoman Pedawa yang berdiri sejak tahun 2016 ini aktif melakukan penanaman pohon di seputar mata air di desa mereka. Jenis-jenis pohon yang ditanam antara lain keluarga beringin (Ficus spp), bambu dan alpukat. Selain menanam pohon, juga rutin dilakukan perawatan terhadap pohon yang sudah ditanam tersebut.
"Kami merasa senang karena PROFAUNA akhirnya mendampingi kami dalam melestarikan mata air dan hutan di desa kami. Adanya dampingan PROFAUNA ini membuat kami lebih semangat untuk berkegiatan,' kata Putu Yuli Supriyandana, ketua kelompok Kayoman Pedawa.
Bersama PROFAUNA, kelompok Kayoman Pedawa sejauh ini sudah memetakan lebh dari 40 sumber air di Desa Pedawa. Keberadaan sumber air ini bagi masyarakat adat Pedawa sangatlah penting karena terkait juga dengan upacara adat dan keagamaan mereka.
"Upacara adat di Desa Pedawa itu membutuhkan air yang diambil dari sumber-sumber mata air yang berbeda, sehingga kelestarian mata air ini menjadi prioritas penting bagi kami,' jelas Putu Yuli Supriyandana.
Kehadiran PROFAUNA di Bali bukanlah yang pertama kalinya, karena pada tahun 2002 hingga 2012 PROFAUNA juga pernah punya kantor dan program terkait konservasi penyu di Bali. Pada kurun waktu selama 10 tahun tersebut PROFAUNA melakukan kampanye perlindungan penyu dan mendampingi kelompok masyarakat adat di Pantai Kuta untuk menyelamatkan penyu yang mendarat di pantai tujuan wisata tersebut.
"Setelah 11 tahun sejak tutupnya kantor PROFAUNA di Bali tahun 2012, kini di tahun 2023 kembali PROFAUNA membuka program konservasi di Bali. Kini kami fokus melestarikan mata air, hutan dan satwa liar bersama masyarakat lokal," kata pendiri PROFAUNA Indonesia Rosek Nursahid.
Sedangkan untuk isu pelestarian penyu, saat ini ditangani oleh Yayasan Penyu Indonesia (YPI) yang kantor pusatnya juga di Bali. PROFAUNA Indonesia turut mendukung kampanye pelestarian penyu yang dilakukan oleh YPI.