PROFAUNA Goes to Pesantren

Protection of Forest & Fauna (PROFAUNA) kini sedang menggalakan program PROFAUNA Goes to Pesantren dengan mengusung tema "Islam Peduli Satwa." Salah satu pesantren yang dikunjungi adalah Pondok Pesantren Syabilurrosyad, Gasek, Karangbesuki Malang (9/3) yang dihadiri oleh sekitar 60 santriwan-santriwati mulai dari tingkat SD sampai mahasiswa.

Acara berlangsung mulai jam 16.00- 17.30 WIB dan dibuka dengan pemutaran film "Indonesia Diambang Kepunahan". Film tersebut menceritakan tentang hutan di Indonesia yang mulai gundul karena dijadikan lahan perkebunan sawit. Akibatnya bencana tanah lonngsor dan banjir pun sering terjadi.

Film itu juga menceritakan tentang marakya perburuan orangutan yang menyebabkan populasi orang hutan semakin menipis dan diambang kepunahan. Kini semakin susah menjumpai orangutan di habitat alaminya.

Masih banyak manusia yang belum sadar tentang hak-hak satwa yang telah diberikan Sang Pencipta kepadanya. Hanya karena nafsu mereka membuat kerusakan dan tidak peduli terhadap kelestarian alam. Padahal dibalik penciptaan satwa dengan berbagai jenisnya itu mengandung hikmah bagi manusia ketika kita mau melestarikannya.

PROFAUNA memandang bahwa salah satu jalan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang kasih sayang terhadap satwa dan habitatnya (hutan) adalah melalui jalur agama, khususnya Islam yang merupakan agama mayoritas di Indonesia. Untuk itulah organisasi yang  dikomandani Rosek Nursahid ini melakukan edukasi di Pondok Pesantren.

Islam dalam al-Qur'an dan hadisnya menjelaskan secara tersirat betapa pentingnya melestarikan satwa. Seperti halnya kisah Nabi Sulaiman dengan semut dan kisah pada zaman Nabi Nuh ketika banjir bandang diperintahkan menyelamatkan hewan sepasang-sepasang. Menurut Arif Mustakim pemateri dalam acara tersebut, kisah-kisah itu mengajarkan kita untuk menyayangi satwa, sehingga diharapkan akan mendorong kepedulian umat Islam terhadap satwa.

Ditulis oleh: Muhhamad N Hassan, Suporter PROFAUNA di Malang